13.3.08

KEJELASAN UCAPAN

Apabila para pemain tidak jelas mengucapkan dialognya,maka penonton tak akan bisa menangkap jalan cerita sandiwara yang dipertunjukkan. Yang mereka lihat hanyalah gerakan dan lalulalang para pemain yang tidak jelas maknanya. Banyak sekali pertunjukan sandiwara amatir yang tidak bisa dinikmati oleh penonton karena ucapan para pemainnya tidak bisa ditanggap sama sekali. Tetapi ada juga pertunjukan sandiwara amatir yang meskipun dimainkan kurang bagus namun karena ucapan para pemainnya sangat jelas, maka pertunjukan sandiwara itu masih dapat dinikmati sampai selesai. Hal itu terjadi karena jalan cerita yang menarik dan isi dialognya yang bagus, semua itu sampai pada penonton.


Latihan kejelasan ucapan, latihan yang paling penting bagi seorang aktor. Bahkan ada seorang aktor yang sudah terkenal masih juga selalu berlatih kejelasan ucapan dengan rajin.

Ucapan yang jelas menurut ukuran sandiwara ialah, ucapan yang bisa terdengan setiap suku katanya.

Di dalam pergaulan sehari-hari, orang akan bisa cukup jelas menangkap omongan kita apabila setiap patak kata yang kita ucapkan jelas kedengaran. Tetapi pada pertunjukan sandiwara, hal itu belum cukup. Ya! Pada sandiwara, setiap suku kata harus jelas kedengaran! Itulah sebabnya percakapan di dalam sandiwara lebih lambat dibanding dengan percakapan sehari-hari.

Kenapa demikian?
Hal itu terjadi karena di dalam sandiwara, percakapan para pemain di panggung harus bisa didengar oleh lebih banyak orang. Termasuk yang duduk di deret kursi yang paling belakang! Jadi, suara pemain harus menempuh jarak yang lebih panjang. Oleh karenaitu, setiap suku kata harus dilepaskan secara lebih sabar, satu per satu saling menyusul dengan teratur sehingga yang belakang tidak menabrak yang depan.

Biasannya aktor cenderung untuk kurang jelas dalam mengucapkan suku kata yang terakhir dengan huruf mati. Misalnya :
Dan … … dalam badan
Gas … … dalam tegas
Ram … … dalam geram
Tal ... ... dalam gatal

Sehingga seringkali dari jauh kedengaran tidak jelas.
Badan kedengaran sebagai bada
Tegas kedengaran sebagai tega
Geram kedengaran sebagai gera
Gatal kedengaran sebagai gata

Oleh karena itu, dalam latihan, kejelasan ucapan aktor harus benar-benar memperhatikan hal ini. Bagaiman teknik ucapan agar jelas?
Dalam latihan, para pemain duduk berjauhan dengan jarak masing-masing sekitar 5 meter mereka harus mengucapkan dialog dengan berbisik. Akibatnya mereka akan terpaksa harus berbicara dengan memperhatikan kejelasan bunyi setiap suku kata. Bibir dan lidah mereka yang malas, akan terpaksa harus aktif bergerak tanpa ragu-ragu.
Adapun bibir dan lidah yang aktif sepenuhnya itu merupakan syarat mutlak untuk bisa mengucapkan huruf mati dengan baik.

Selanjutnya, ucapan yang bagus di dalam sandiwara itu tidak sekedar bahwa ucapan itu jelas tetapi juga harus wajar.

Wah, bagaimana nih...? Lebih lambat dari ucapan dalam percakapan sehari-hari supaya setiap suku kata utuh terdengar, tapi masih juga harus wajar!
Ya, memang sulit! Teknik ucapan di dalam seni film lebih gampang karena bisa persis serupa dengan percakapan sehari-hari. Tetapi di dalam seni sandiwara teknik ucapan memang merupakan teknik tersulit. Karena itu, seorang aktor harus melatihnya dengan bersungguh hati.

Tidak ada komentar: